Sunday, December 9, 2012

Sondang Hutagalung, Aktivis HAM - 10 Desember

0 comments
 Sondang Hutagalung (lahir di Bekasi, Jawa Barat, 12 Oktober 1989 – meninggal di Jakarta, 10 Desember 2011 pada umur 22 tahun) adalah seorang mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Bung Karno, Jakarta yang tewas pada sekitar pk. 17.45, 10 Desember 2011, setelah membakar dirinya pada Rabu sore 7 Desember 2011 di depan Istana Negara, Jakarta.

Sondang menjabat ketua Himpunan Aksi Mahasiswa Marhaenisme untuk Rakyat Indonesia yang aktif dalam kegiatan "Sahabat Munir". Di mata teman-temannya Sondang adalah aktivis yang sering terlibat dalam upaya advokasi dalam kasus-kasus pelanggaran hak asasi manusia.  
Sondang dilahirkan sebagai anak bungsu dari empat bersaudara keluarga Victor Hutagalung dan Dame Sipahutar. Ayahnya bekerja sebagai sopir taksi, sementara ibunya tidak bekerja. 
10 Desember hari ini bertepatan dengan 1 tahun yg lalu ada satu kisah yang sebetulnya terlalu dini untuk dilupakan. Cerita yang tidak melibatkan orang penting, dan hanya dilakukan seorang pemuda yang memiliki rasa cinta yang besar terhadap bangsa ini. Dia adalah Sondang Hutagalung.Entah apa yang ada di pikiran dia kala itu. Yang pasti, aksi Sondang tersebut membuktikan bahwa dia mencintai negeri ini melebihi rasa cinta terhadap dirinya sendiri.

Sondang, terlalu cepat untuk dilupakan...

Semoga aksi Sondang ini menjadi inspirasi bagi jiwa kaum pemuda untuk lebih mencintai negaranya ... 
sumber: 
http://metro.news.viva.co.id/news/read/270923-profil-sondang-hutagalung--pria-bakar-diri
http://ramalanintelijen.net/?p=4511
http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=3&ved=0CD4QFjAC&url=http%3A%2F%2Fwww.lensaindonesia.com%2F2011%2F12%2F10%2Fayo-bersatu-lindungi-sondang-hutagalung-dari-istana.html&ei=piHFUOPjGoaKrgedmYB4&usg=AFQjCNFAbM6uSMtW_UrI8yRFXbUZyysNTA&sig2=wtw_cMnpDjf-WWTUsk0rHA

Read full post »

Cara Membuat Icon Like Muncul Di atas Potingan Blog

0 comments
Apa gunanya tombol like FB dipasang di blog ?...
Berhubung zaman sekarang Facebook udah termasuk sebagai salah satu situs jejaring sosial yang terpopuler di dunia maya, semua orang mulai melirik halaman facebook yang setiap hari diakses oleh milyaran orang di dunia sebagai media promosi. Salah satunya promosi link dan artikel di blog supaya blog kita bisa dikunjungi milyaran orang di dunia.

Tombol like ini mempunya fungsi yang jika di klik, maka link artikel blog kita bisa nampil di dinding FB di pengeklik. Dengan tampilnya link blog kita di dinding FB nya, so pasti ada kemungkinan juga blog kita dilihat sama teman FB di pengeklik tombol like tadi.

  1. Untuk membuatnya, masuk dulu ke menu Perancangan > Edit HTML
  2. Centang checklist Expand Template Widget
  3. Cari kode <b:if cond='data:blog.pageType == &quot;item&quot;'>Kode<data:post.body/>
  4. Letakkan kode berikut sebelum <data:post.body/> 
 
 


Read full post »

Cara Merawat Motherboard

0 comments
Usai membahas tentang cara merawat hard disk sekarang gua akan bahas tips merawat mainboard atau motherboard, sebelumnya gua kasih tahu apa sih motherboard itu? dari wikipedia  dijelaskan kalau "Motherboard atau dengan kata lain mainboard adalah papan utama berupa PCB yang memiliki chip BIOS (program penggerak), jalur-jalur dan konektor sebagai penghubung akses masing-masing perangkat.

Motherboard yang banyak ditemui dipasaran saat ini adalah motherboard milik PC yang pertama kali dibuat dengan dasar agar dapat sesuai dengan spesifikasi PC IBM.

Motherboard atau disebut juga dengan Papan Induk Motherboard merupakan komponen utama dari sebuah PC, karena pada Motherboard itulah semua komponen komputer kamu akan disatukan. Bentuk motherboard seperti sebuah papan sirkuit elektronik. Motherboard merupakan tempat berlalu lalangnya data. Motherboard menghubungkan semua peralatan komputer dan membuatnya bekerja sama sehingga komputer berjalan dengan lancar"

Nah, sekarang tinggal mengetahui cara merawat motherboard kalo momther boardnya rusak otomatis komputer juga tidak bisa beroperasi dengan normal, maka dari itu motherboard harus dirawat dengan baik dan berikut 6 cara merawat motherboard atau mainboard.

Agar mainboard ini bisa lebih lama atau awet dalam pemakaian maka perlu diperhatikan tips singkat berikut ini :


  1. Gunakanlah Uninterruptible Power Supply (UPS) dan stavolt sebagai pengaman tegangan listrik sehingga tidak terjadinya pengaruh terhadap kinerja mainboard apabila terjadi perubahan tegangan listrik secara tiba-tiba.
  2. Perhatikan kebersihan bagian dalam CPU khususnya mainboard, apabila kotor lakukan pembersihan mainboard dengan menggunakan kompresor udara atau bisa juga dengan menggunakan kuas kurang lebih 3 bulan sekali atau sesuai dengan kebutuhan.
  3. Ventilasi udara yang ada pada casing jangan ditutup sehingga memperlancar terjadinya pertukaran udara bebas kedalam ruang Central Processing Unit (CPU) agar menjaga temperatur di dalam ruang CPU.
  4. Bersihkan slot-slot atau konetor yang menghubungkan mainboard dengan komponen lainnya dari debu sekali sebulan.
  5. Saat membersihkan agar selalu memperhatikan ada atau tidaknya baut-baut yang tertinggal di dalam mainboard, apabila ada segera angkat dari tempatnya untuk menghindari terjadinya hubungan pendek (korslet).
  6. Jangan membiarkan komputer tidak digunakan/tidak dihidupkan dalam kurun waktu yang cukup lama. Usahakan sekurangnya 3 kali digunakan/dihidupkan dalam seminggu.
Demikianlah cara merawat mainboard semoga dapat membantu...
Read full post »

Cara Merawat Hard disk Drive

0 comments
Hard disk merupakan perangkat yang sangat penting buat komputer, kalo gak ada hard disk komputer gak bakal bisa mengoperasikan sistemnya. Nah untuk itu hard disk sangat perlu untuk di rawat agar tidak rusak, cara merawat hard disk tidak terlalu sulit, Kali ini gua posting beberapa tips untuk merawat hard disk, semoga dengan tips ini kawan - kawan bloger sudah tahu cara merawat hard disk supaya tidak mudah kena virus atau rusak.

Berikut ini Tips dan Cara Merawat Hard disk:
  1. Installlah sebuah antivirus untuk berjaga jaga apabila nantinya ada virus yang menyerang dan merusak data Anda.
  2. Usahakan untuk selalu melakukan backup data yang penting.
  3. Gunakan scandisk untuk mengecek apakah ada badsector di dalam hard disk.
  4. Selalu lakukan Defragment 2 minggu sekali agar data data didalam hard disk selalu tersusun rapi.
  5. Gunakan Software pihak ketiga untuk membersihkan junk file,duplikat file,dan recycle byn..anda bisa menggunakan System Cleaner
  6. Jangan terlalu sering mencabut dan memasang kembali hard disk kedalam CPU..karena Hard disk sangat sensitif,jika terkena goncangan,maka data data didalam hard disk terancam hilang.
  7. Jangan menyimpan data terlampau banyak.maksudnya jangan sampai free hard disk sampe tinggal beberapa kylobyte..tapi berilah ruang sedikit agar hard disk tidak terlalu sesak. Apabila Anda menggunakan OS Windows biasanya akan muncul warning jika hard disk kita terlampau penuh.
  8. Uninstall program program yang tidak berguna agar tidak memberatkan hard disk
  9. Pakailah UPS atau Stavolt. Gunanya jika kita menggunakan UPS adalah apabila sewaktu kita sedang menggunakan komputer tiba tiba listrik padam,komputer tidak akan langsung mati.jadi kita bisa menyimpan dulu data baru dimatikan. Komputer yang tiba tiba mati tanpa di shutdown terlebih dahulu akan membuat hard disk cepat rusak.
  10. Ventilasi yang cukup.. jangan meletakkan CPU ditempat yang terlalu sesak atau sempit..karena bisa membuat udara tidak bisa keluar sehingga menyebabkan hard disk menjadi cepat panas.Jadi sebaiknya pilih CPU yang memiliki banyak kipas dan tempatkan ditempat yang agak luas
Read full post »

Cara Merawat Baterai Handphone supaya awet

0 comments
Cara Merawat Baterai Handphone agar Awet - Seperti halnya pengalaman saya pribadi dan juga yang di alami oleh mayoritas orang, pasti merasa jengkel ketika kita tengah menggunakan handphone tiba-tiba lowbat atau habis baterai dan harus dicharge untuk mengisinya. Apalagi jika keadaan dalam keadaan darurat dan penting, justru akan sangat merugikan.

Nah, Baterai yang tiba-tiba habis atau ngedrop itu biasanya ada berbagai alasan yang dapat menyebabkannya. Hal ini bukanlah salah merek handphone kita akan tetapi kadang disebabkan pada kesalahan kita dalam mengecharge baterai handphone kita. Nah, di bawah ini gua udah siapkan cara ampuh dalam bentuk tips merawat baterai handphone supaya awet.


Berikut tips merawat baterai handphone agar selalu awet sehingga kita nyaman dalam menggunakan handphone :

  1. sebaiknya kita mengecharge baterai handphone dalam keadaan mati. Karena jika dalam keadaan hidup, akan terjadi arus keluar masuk yang akan mengakibatkan molekul pada handphone kita itu rusak.
  2. Jangan terlalu sering melakukan panggilan via handphone jika berada didalam mobil. Karena pada saat itu handphone berusaha mencari sinyal BTS (Base Transceiver Station) terdekat dan akan menyerap energi yang ada pada handphone yang kita gunakan.
  3. Lepaskan handphone dari sarung handphone. Karena pada saat kita mengisi baterai akan menimbulkan panas yang dapat memperpendek usia handphone dan baterai mulai ngedrop.
  4. janganlah terlalu sering mengecharge handphone didalam mobil. Karena pada saat mengisi baterai, kendaraan menggunakan pemantik api sebagai sambungan dan voltase kendaraan terkadang tidak stabil sehingga menyebabkan tidak stabilnya arus yang masuk saat baterai diisi.
  5. Bersihkanlah konektor baterai dan pin emas pada baterai setiap enam bulan sekali dengan menggunakan cotton bud atau tissue.
  6. Jangan terlalu sering menggunakan fitur-fitur tambahan atau aplikasi yang ada pada handphone sepert igames, bluetooth, mp3, GPRS, radio, dll. Karena semua itu akan menyerap energi pada baterai handphone secara cepat.
Read full post »

Bangsa dan Negara

0 comments

Pengertian Bangsa dan Negara, dan Pembahasan Hak dan Kewajiban-nya.


Bangsa ialah suatu kelompok manusia yang dianggap memiliki identitas bersama, dan mempunyai kesamaan bahasa, agama, ideologi, budaya, dan sejarah. Secara umumnya bangsa dianggap memiliki asal-usul keturunan yang sama. Konsep bahwa semua manusia dibagi menjadi kelompok-kelompok bangsa ini merupakan salah satu doktrin paling berpengaruh dalam sejarah. Doktrin ini merupakan doktrin etika dan filsafat, dan merupakan awal dari ideologi nasionalisme.


Negara adalah suatu wilayah di permukaan bumi yang kekuasaannya baik politik, militer, ekonomi, sosial maupun budayanya diatur oleh pemerintahan yang berada di wilayah tersebut. Negara merupakan pengorganisasian masyarakat yang mempunyai rakyat dalam suatu wilayah tersebut, dengan sejumlah orang yang menerima keberadaan organisasi ini. Syarat lain keberadaan negara adalah adanya suatu wilayah tertentu tempat negara itu berada. Hal lain adalah apa yang disebut sebagai kedaulatan, yakni bahwa negara diakui oleh warganya sebagai pemegang kekuasaan tertinggi atas diri mereka pada wilayah tempat negara itu berada.

Pengaturan Membela Negara dalam Perundang-undangan
Hak dan kewajiban warga negara dalam upaya membela negara diatur dalam UUD 1945 Bab X tentang Warga Negara dan Penduduk, pasal 27 ayat (3) menyatakan bahwa “setiap warga Negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan Negara”. Dalam batang tubuh UUD 1945, pengaturan hak dan kewajiban tersebut ditempatkan pada Bab Warga Negara dan Penduduk, yang mengandung makna bahwa pembelaan negara mengandung asas demokrasi dimana setiap warga Negara dengan tidak memandang suku, agama, ras, gender maupun kepentingan golongan, memiliki hak dan kewajiban yang sama dalam upaya pembelaan Negara. Di sisi lain bahwa pembelaan Negara tidak hanya diperuntukkan untuk kepentingan pertahanan keamanan saja, akan tetapi untuk kepentingan semua aspek kehidupan.
Selanjutnya Undang-undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Azasi Manusia, perihal bela Negara diatur pada Bab IV tentang Kewajiban Dasar Manusia, pasal 68 bahwa “setiap warga Negara wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan”. Lebih lanjut, perihal mebela negara juga diatur dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara Bab III tentang Penyelenggaraan Pertahanan Negara, pasal 9 bahwa “Setiap warga Negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya bela Negara yang diwujudkan dalam penyelenggaraan pertahanan Negara.
Mengacu pada dasar tersebut di atas, dapat dipahami bahwa keikutsertaan dalam upaya pertahanan negara merupakan tanggung jawab dan kehormatan setiap warga negara. Sehingga tidak seorangpun warga negara boleh dihindarkan dari kewajiban ikut serta dalam pembelaan negara kecuali ditentukan dengan Undang-Undang. Pengaturan hak dan kewajiban warga negara dalam bela negara ini masih diperkuat lagi dengan lahirnya Keputusan Presiden RI Nomor 28 Tahun 2006 tentang Penetapan tanggal 19 Desember sebagai Hari Bela Negara.
Urgensi Peningkatan Kesadaran Bela Negara dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa. Disadari bahwa sikap dan perilaku bela negara sebagai sebuah kesadaran tidaklah bersifat taken for granted, akan tetapi merupakan sesuatu yang harus diupayakan terus menerus dan berkelanjutan (never ending procces) untuk menyesuaikan dengan tuntutan perubahan jaman. Karena bangsa yang tidak mampu merespon perkembangan jaman, lambat laun bangsa itu akan kehilangan identitas nasionalnya. Bangsa yang malang akan kehilangan jati dirinya dan niscaya akan menjadi budak bangsa lain. Ia akan terpinggir dari parameter peradaban sejarah dan selanjutnya kemungkinan bangsa itu akan punah.
Tentu saja hal seperti ini bukanlah yang kita harapkan, karena sebagai bangsa yang pernah berjuang mati-matian untuk kemerdekaan Indonesia, sudah pasti tidak akan pernah rela menjadi bangsa yang terjajah kembali atau bahkan menjadi musnah. Oleh karena itu peningkatan kesadaran bela negara sebagai bagian dari upaya pembinaan kesadaran bela negara merupakan salah satu upaya pembangunan karakter bangsa dalam menjaga dan mempertahankan kedaulatan dan keutuhan wilayah serta kelangsungan hidup bangsa dan negara Indonesia, merupakan long life education bagi bangsa Indonesia. Selama bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia ini masih kita inginkan keberadaannya maka selama itu pula pembinaan kesadaran bela negara tetap dibutuhkan bagi bangsa Indonesia.
Apabila hal tersebut telah menjadi kesadaran setiap warga negara Indonesia, maka integrasi bangsa terjaga, kedaulatan dan keutukan wilayah terjamin, kemandirian dan kesejahteraan bangsa dapat terbangun, sehingga bangsa Indonesia mampu mewujudkan kehidupannya sejajar dan sederajad dengan bangsa lain serta mampu berkompetisi di kancah global dengan prinsip “think globally but act locally”.
Dalam rangka pembentukan watak, karakter dan jati diri bangsa, kiranya upaya peningkatan kesadaran dan aktualisasi nilai-nilai bela negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara merupakan hal yang urgent untuk dikedepankan. Nilai bela negara hendaknya menjadi landasan sikap dan perilaku sekaligus menjadi kultur dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Konsepsi bela negara tidak hanya sekedar rumusan idea yang berfungsi sebagai slogan atau jargon belaka, melainkan harus dituangkan, dimaknai dan diimplementasikan dalam interaksi sosial di masyarakat. Hendaknya disadari pula bahwa pembangunan watak (character building) merupakan suatu runtutan perubahan yang tanpa henti (never ending process), sebuah upaya yang harus dilakukan secara terus menerus dan berkelanjutan.
Dari seluruh permasalah yang telah dijabarkan disini dapat ditarik sebuah benang merah, yakni sebagai wujud upaya turut menjamin kelangsungan hidup bangsa dan negara khususnya menghadapi kompleksitas ancaman nir militer di era global ini, maka kesadaran setiap warga negara dalam bela negara ini menjadi hal yang penting dan urgen. Mengingat kesadaran bela negara warga negara merupakan soft power bagi bangsa dan negara sekaligus dapat menjadi bargaining position bangsa dan negara di mata dunia.
Read full post »

Saturday, December 8, 2012

Jansen Daniel - Blog's: Sejarah Korupsi dan Hari Anti Korupsi Sedunia

0 comments
Jansen Daniel - Blog's: Sejarah Korupsi dan Hari Anti Korupsi Sedunia: Sejarah korupsi dan hari anti korupsi sedunia (9 desember) Korupsi (bahasa Latin: corruptio dari kata kerja corrumpere = busuk, rusa...
Read full post »

Sistem pendukung keputusan

0 comments
Sistem pendukung keputusan (Inggris: decision support systems disingkat DSS) adalah bagian dari sistem informasi berbasis komputer (termasuk sistem berbasis pengetahuan (manajemen pengetahuan)) yang dipakai untuk mendukung pengambilan keputusan dalam suatu organisasi atau perusahaan.
Dapat juga dikatakan sebagai sistem komputer yang mengolah data menjadi informasi untuk mengambil keputusan dari masalah semi-terstruktur yang spesifik.
Menurut Moore and Chang, SPK dapat digambarkan sebagai sistem yang berkemampuan mendukung analisis ad hoc data, dan pemodelan keputusan, berorientasi keputusan, orientasi perencanaan masa depan, dan digunakan pada saat-saat yang tidak biasa.
Tahapan SPK:

  • Definisi masalah
  • Pengumpulan data atau elemen informasi yang relevan
  • pengolahan data menjadi informasi baik dalam bentuk laporan grafik maupun tulisan
  • menentukan alternatif-alternatif solusi (bisa dalam persentase)














Tujuan dari SPK:
  • Membantu menyelesaikan masalah semi-terstruktur
  • Mendukung manajer dalam mengambil keputusan
  • Meningkatkan efektifitas bukan efisiensi pengambilan keputusan
Dalam pemrosesannya, SPK dapat menggunakan bantuan dari sistem lain seperti Artificial Intelligence, Expert Systems, Fuzzy Logic, dll.
Read full post »

Hari Peringatan Pembantaian Rawagede dan Perjuangan 7 Janda dari Korban Pembantaian

0 comments
Pembantaian Rawagede adalah peristiwa pembantaian penduduk Kampung Rawagede (sekarang terletak di Desa Balongsari, Kecamatan Rawamerta, Kabupaten Karawang, Jawa barat) oleh tentara Belanda pada tanggal 9 Desember 1947 sewaktu melancarkan agresi militer pertama. Sejumlah 431 penduduk menjadi korban pembantaian ini.
Ketika tentara Belanda menyerbu Bekasi, ribuan rakyat mengungsi ke arah Karawang. Pertempuran kemudian berkobar di daerah antara Karawang dan Bekasi, mengakibatkan jatuhnya ratusan korban jiwa dari kalangan sipil. Pada tanggal 4 Oktober 1948, tentara Belanda melancarkan pembersihan. Dalam peristiwa ini 35 orang penduduk Rawagede dibunuh tanpa alasan jelas. Peristiwa inilah yang menjadi inspirasi dari sajak terkenal Chairil Anwar berjudul Antara Karawang dan Bekasi.

Jalannya Peristiwa

Di Jawa Barat, sebelum Perjanjian Renville ditandatangani, tentara Belanda dari Divisi 1 yang juga dikenal sebagai Divisi 7 Desember melancarkan pembersihan unit pasukan TNI dan laskar-laskar Indonesia yang masih mengadakan perlawanan terhadap Belanda. Pasukan Belanda yang ikut ambil bagian dalam operasi di daerah Karawang adalah Detasemen 3-9 RI, pasukan para (1e para compagnie) dan 12 Genie veld compagnie, yaitu brigade cadangan dari pasukan para dan DST (Depot Speciaale Troepen). 

Sekitar 130.000 tentara Belanda dikirim ke bekas Hindia Belanda, sekarang Indonesia. Dalam operasinya di daerah Karawang, tentara Belanda memburu Kapten Lukas Kustario, komandan kompi Siliwangi – kemudian menjadi Komandan Batalyon Tajimalela/Brigade II Divisi Siliwangi – yang berkali-kali berhasil menyerang patroli dan pos-pos militer Belanda. Di wilayah Rawagede juga berkeliaran berbagai laskar, bukan hanya pejuang Indonesia namun juga gerombolan pengacau dan perampok.
Pada 9 Desember 1947, sehari setelah perundingan Renville dimulai, tentara Belanda di bawah pimpinan seorang mayor mengepung Dusun Rawagede dan menggeledah setiap rumah. Namun mereka tidak menemukan sepucuk senjata pun. Mereka kemudian memaksa seluruh penduduk keluar rumah masing-masing dan mengumpulkan di tempat yang lapang. Penduduk laki-laki diperintahkan untuk berdiri berjejer, kemudian mereka ditanya tentang keberadaan para pejuang Republik. Namun tidak satu pun rakyat yang mengatakan tempat persembunyian para pejuang tersebut.

Pemimpin tentara Belanda kemudian memerintahkan untuk menembak mati semua penduduk laki-laki, termasuk para remaja belasan tahun. Beberapa orang berhasil melarikan diri ke hutan, walaupun terluka kena tembakan. Saih, kini berusia 83 tahun (meninggal 7 Mei 2011) menuturkan bahwa dia bersama ayah dan para tetangganya sekitar 20 orang jumlahnya disuruh berdiri berjejer. Ketika tentara Belanda memberondong dengan senapan mesin –istilah penduduk setempat: “didrèdèt”- ayahnya yang berdiri di sampingnya tewas kena tembakan, dia juga jatuh kena tembak di tangan, namun dia pura-pura mati. Ketika ada kesempatan, dia segera melarikan diri.
Hari itu tentara Belanda membantai 431 penduduk Rawagede. Tanpa ada pengadilan, tuntutan ataupun pembelaan. Seperti di Sulawesi Selatan, tentara Belanda di Rawagede juga melakukan eksekusi di tempat (standrechtelijke excecuties), sebuah tindakan yang jelas merupakan kejahatan perang. Diperkirakan korban pembantaian lebih dari 431 jiwa, karena banyak yang hanyut dibawa sungai yang banjir karena hujan deras.
Seorang veteran tentara Belanda yang tidak mau disebutkan namanya dari desa Wamel, sebuah desa di propinsi Gerderland, Belanda Timur mengirim surat kepada korban perang sebagai berikut:
Dari arah Rawa Gedeh tentara Belanda ditembaki. Maka diputuskanlah untuk menghajar desa ini untuk dijadikan pelajaran bagi desa-desa lain.Saat malam hari Rawa Gedeh dikepung. Mereka yang mencoba meninggalkan desa, dibunuh tanpa bunyi (diserang, ditekan ke dalam air sampai tenggelam; kepala mereka dihantam dengan popor senjata dll)Jam setengah enam pagi, ketika mulai siang, desa ditembaki dengan mortir. Pria, wanita dan anak-anak yang mau melarikan diri dinyatakan patut dibunuh: semuanya ditembak mati. Setelah desa dibakar, tentara Belanda menduduki wilayah itu. Penduduk desa yang tersisa lalu dikumpulkan, jongkok, dengan tangan melipat di belakang leher. Hanya sedikit yang tersisa. Belanda menganggap Rawa Gedeh telah menerima pelajarannya.Semua lelaki ditembak mati oleh pasukan yang dinamai Angkatan Darat Kerajaan. Semua perempuan ditembak mati, padahal Belanda negara demokratis. Semua anak ditembak mati, padahal tentara Belanda mengaku tentara yang kristiani.
Desa Wamel pada tanggal 20 September 1944 diserbu tentara Jerman. 14 warga sipil tewas dibunuh secara keji oleh tentara Jerman. Nampaknya dari peristiwa Wamel ini, sang veteran menulis surat penyesalan tersebut.
Hujan yang mengguyur mengakibatkan genangan darah membasahi desa tersebut. Yang tersisa hanya wanita dan anak-anak. Keesokan harinya, setelah tentara Belanda meninggalkan desa tersebut, para wanita menguburkan mayat-mayat dengan peralatan seadanya. Seorang ibu menguburkan suami dan dua orang putranya yang berusia 12 dan 15 tahun. Mereka tidak dapat menggali lubang terlalu dalam, hanya sekitar 50 cm saja. Untuk pemakaman secara Islam, yaitu jenazah ditutup dengan potongan kayu, mereka terpaksa menggunakan daun pintu, dan kemudian diurug tanah seadanya, sehingga bau mayat masih tercium selama berhari-hari.

Kejahatan Perang
Pimpinan Republik kemudian mengadukan peristiwa pembantaian ini kepada Committee of Good Offices for Indonesia (Komisi Jasa Baik untuk Indonesia) dari PBB. Namun tindakan Komisi ini hanya sebatas pada kritik terhadap aksi militer tersebut yang mereka sebut sebagai “deliberate and ruthless”, tanpa ada sanksi yang tegas atas pelanggaran HAM, apalagi untuk memandang pembantaian rakyat yang tak bedosa sebagai kejahatan perang (war crimes).
Tahun 1969 atas desakan Parlemen Belanda, Pemerintah Belanda membentuk tim untuk meneliti kasus-kasus pelanggaran/penyimpangan yang dilakukan oleh tentara tentara kerajaan Belanda (KL, Koninklijke Landmacht dan KNIL, Koninklijke Nederlands-Indische Leger) antara tahun 1945 – 1950. Hasil penelitian disusun dalam laporan berjudul “Nota betreffende het archievenonderzoek naar gegevens omtrent excessen in IndonesiÄ— begaan door Nederlandse militairen in de periode 1945-1950”, disingkat menjadi De Excessennota. Laporan resmi ini disampaikan oleh Perdana Menteri de Jong pada 2 Juni 1969.
Dalam laporan De Excessen Nota yang hampir 50 tahun setelah agresi militer mereka- tercatat bahwa yang dibantai oleh tentara Belanda di Rawagede hanya sekitar 150 jiwa. Juga dilaporkan, bahwa Mayor yang bertanggungjawab atas pembantaian tersebut, demi kepentingan yang lebih tinggi, tidak dituntut ke pengadilan militer.
Di Belanda sendiri, beberapa kalangan dengan tegas menyebutkan, bahwa yang dilakukan oleh tentara Belanda pada waktu itu adalah kejahatan perang (oorlogs-misdaden) dan hingga sekarang masih tetap menjadi bahan pembicaraan, bahkan film dokumenter mengenai pembantaian di Rawagede ditunjukkan di Australia. Anehnya, di Indonesia sendiri film dokumenter ini belum pernah ditunjukkan.
Pada 15 Desember 2005, Batara R. Hutagalung, Ketua Komite Utang Kehormatan Belanda dan Laksamana Pertama TNI (Purn.) Mulyo Wibisono, Ketua Dewan Penasihat KUKB bersama aktifis KUKB di Belanda diterima oleh Bert Koenders, juru bicara Fraksi Partij van de Arbeit (PvdA) di gedung parlemen Belanda di Den Haag.
KUKB menyampaikan petisi yang ditujukan kepada Pemerintah Belanda, serta mewakili para janda korban pembantaian di Rawagede untuk menyampaikan tuntutan para janda dan keluarga korban pembantaian atas kompensasi dari Pemerintah Belanda. Pada 15 Agustus 2006, KUKB bersama beberapa janda dan korban yang selamat dari pembantaian di Rawagede melakukan demonstrasi di depan Kedutaan Belanda di Jakarta, dan menyampaikan lagi tuntutan kepada Pemerintah Belanda.
Parlemen Belanda cukup responsif dan cukup terbuka mengenai pelanggaran HAM yang telah dilakukan oleh tentara Belanda antara 1945 – 1950, walaupun kemudian belum ada sanksi atau tindakan hukum selanjutnya. Juga tidak pernah dibahas, mengenai kompensasi bagi para korban dan keluarga korban yang tewas dalam pembantaian akibat agresi militer, yang baru pada 16 Agustus 2005 diakui oleh Menlu Belanda, bahwa agresi militer tersebut telah menempatkan Belanda pada sisi sejarah yang salah.
Pemerintah Belanda Dinyatakan Bersalah
Tujuh janda korban pembantaian, satu anak perempuan korban, dan seorang lelaki penyintas (survivor) lantas menggugat pemerintah Belanda atas kejadian di tahun 1947 itu. Jaksa pemerintah Belanda berpendapat tuntutan mereka kadaluwarsa.
Pada 14 September 2011, Pengadilan Den Haag menyatakan pemerintah Belanda bersalah dan harus bertanggung jawab serta diperintahkan untuk membayar kompensasi bagi korban dan keluarganya.

Sumber_aticle: Wikipedia Bahasa Indonesia.
Read full post »

Sejarah Korupsi dan Hari Anti Korupsi Sedunia

0 comments
Sejarah korupsi dan hari anti korupsi sedunia (9 desember) Korupsi (bahasa Latin: corruptio dari kata kerja corrumpere = busuk, rusak, menggoyahkan, memutarbalik, menyogok) menurut Transparency International adalah perilaku pejabat publik, baik politikus atau politisi maupun pegawai negeri, yang secara tidak wajar dan tidak legal memperkaya diri atau memperkaya mereka yang dekat dengannya, dengan menyalahgunakan kekuasaan publik yang dipercayakan kepada mereka.
Dari sudut pandang hukum, tindak pidana korupsi secara garis besar mencakup unsur-unsur sebagai berikut :
* perbuatan melawan hukum;
* penyalahgunaan kewenangan, kesempatan, atau sarana;
* memperkaya diri sendiri, orang lain, atau korporasi;
* merugikan keuangan negara atau perekonomian negara;
Selain itu terdapat beberapa jenis tindak pidana korupsi yang lain, diantaranya: 
* memberi atau menerima hadiah atau janji (penyuapan);
* penggelapan dalam jabatan;
* pemerasan dalam jabatan;
* ikut serta dalam pengadaan (bagi pegawai negeri/penyelenggara negara);
* menerima gratifikasi (bagi pegawai negeri/penyelenggara negara).

Arti luas korupsi politis adalah penyalahgunaan jabatan resmi untuk keuntungan pribadi. Semua bentuk pemerintah atau pemerintahan rentan korupsi dalam prakteknya. Beratnya korupsi berbeda-beda, dari yang paling ringan dalam bentuk penggunaan pengaruh dan dukungan untuk memberi dan menerima pertolongan, sampai dengan korupsi berat yang diresmikan, dan sebagainya. Titik ujung korupsi adalah kleptokrasi, yang arti harafiahnya pemerintahan oleh para pencuri, di mana pura-pura bertindak jujur pun tidak ada sama sekali.
Korupsi yang muncul di bidang politik dan birokrasi bisa berbentuk sepele atau berat, terorganisasi atau tidak. Walau korupsi sering memudahkan kegiatan kriminal seperti penjualan narkotika, pencucian uang, dan prostitusi, korupsi itu sendiri tidak terbatas dalam hal-hal ini saja. Untuk mempelajari masalah ini dan membuat solusinya, sangat penting untuk membedakan antara korupsi dan kriminalitas kejahatan.
Tergantung dari negaranya atau wilayah hukumnya, ada perbedaan antara yang dianggap korupsi atau tidak. Sebagai contoh: pendanaan partai politik ada yang legal di satu tempat namun ada juga yang tidak legal di tempat lain.
Kondisi yang mendukung munculnya korupsi

  • Konsentrasi kekuasan di pengambil keputusan yang tidak bertanggung jawab langsung kepada rakyat, seperti yang sering terlihat di rezim-rezim yang bukan demokratik. 
  • Kurangnya transparansi di pengambilan keputusan pemerintah
  • Kampanye-kampanye politik yang mahal, dengan pengeluaran lebih besar dari pendanaan politik yang normal.
  • Proyek yang melibatkan uang rakyat dalam jumlah besar.
  • Lingkungan tertutup yang mementingkan diri sendiri dan jaringan "teman lama".
  • Lemahnya ketertiban hukum.
  • Lemahnya profesi hukum.
  • Kurangnya kebebasan berpendapat atau kebebasan media massa.
  • Gaji pegawai pemerintah yang sangat kecil.
  • Rakyat yang cuek, tidak tertarik, atau mudah dibohongi yang gagal memberikan perhatian yang cukup ke pemilihan umum.
  • Ketidakadaannya kontrol yang cukup untuk mencegah penyuapan atau "sumbangan kampanye".
Dampak Negatif
Demokrasi 
Korupsi menunjukan tantangan serius terhadap pembangunan. Di dalam dunia politik, korupsi mempersulit demokrasi dan tata pemerintahan yang baik (good governance) dengan cara menghancurkan proses formal. Korupsi di pemilihan umum dan di badan legislatif mengurangi akuntabilitas dan perwakilan di pembentukan kebijaksanaan; korupsi di sistem pengadilan menghentikan ketertiban hukum; dan korupsi di pemerintahan publik menghasilkan ketidak-seimbangan dalam pelayanan masyarakat. Secara umum, korupsi mengkikis kemampuan institusi dari pemerintah, karena pengabaian prosedur, penyedotan sumber daya, dan pejabat diangkat atau dinaikan jabatan bukan karena prestasi. Pada saat yang bersamaan, korupsi mempersulit legitimasi pemerintahan dan nilai demokrasi seperti kepercayaan dan toleransi.
Ekonomi
Korupsi juga mempersulit pembangunan ekonomi dan mengurangi kualitas pelayanan pemerintahan. Korupsi juga mempersulit pembangunan ekonomi dengan membuat distorsi dan ketidak efisienan yang tinggi. Dalam sektor privat, korupsi meningkatkan ongkos niaga karena kerugian dari pembayaran ilegal, ongkos manajemen dalam negosiasi dengan pejabat korup, dan resiko pembatalan perjanjian atau karena penyelidikan. Walaupun ada yang menyatakan bahwa korupsi mengurangi ongkos (niaga) dengan mempermudah birokrasi, konsensus yang baru muncul berkesimpulan bahwa ketersediaan sogokan menyebabkan pejabat untuk membuat aturan-aturan baru dan hambatan baru. Dimana korupsi menyebabkan inflasi ongkos niaga, korupsi juga mengacaukan "lapangan perniagaan". Perusahaan yang memiliki koneksi dilindungi dari persaingan dan sebagai hasilnya mempertahankan perusahaan-perusahaan yang tidak efisien.

Korupsi menimbulkan distorsi (kekacauan) di dalam sektor publik dengan mengalihkan investasi publik ke proyek-proyek masyarakat yang mana sogokan dan upah tersedia lebih banyak. Pejabat mungkin menambah kompleksitas proyek masyarakat untuk menyembunyikan praktek korupsi, yang akhirnya menghasilkan lebih banyak kekacauan. Korupsi juga mengurangi pemenuhan syarat-syarat keamanan bangunan, lingkungan hidup, atau aturan-aturan lain. Korupsi juga mengurangi kualitas pelayanan pemerintahan dan infrastruktur; dan menambahkan tekanan-tekanan terhadap anggaran pemerintah.

Para pakar ekonomi memberikan pendapat bahwa salah satu faktor keterbelakangan pembangunan ekonomi di Afrika dan Asia, terutama di Afrika, adalah korupsi yang berbentuk penagihan sewa yang menyebabkan perpindahan penanaman modal (capital investment) ke luar negeri, bukannya diinvestasikan ke dalam negeri (maka adanya ejekan yang sering benar bahwa ada diktator Afrika yang memiliki rekening bank di Swiss).

Berbeda sekali dengan diktator Asia, seperti Soeharto yang sering mengambil satu potongan dari semuanya (meminta sogok), namun lebih memberikan kondisi untuk pembangunan, melalui investasi infrastruktur, ketertiban hukum, dan lain-lain. Pakar dari Universitas Massachussetts memperkirakan dari tahun 1970 sampai 1996, pelarian modal dari 30 negara sub-Sahara berjumlah US $187 triliun, melebihi dari jumlah utang luar negeri mereka sendiri. (Hasilnya, dalam artian pembangunan (atau kurangnya pembangunan) telah dibuatkan modelnya dalam satu teori oleh ekonomis Mancur Olson). Dalam kasus Afrika, salah satu faktornya adalah ketidak-stabilan politik, dan juga kenyataan bahwa pemerintahan baru sering menyegel aset-aset pemerintah lama yang sering didapat dari korupsi. Ini memberi dorongan bagi para pejabat untuk menumpuk kekayaan mereka di luar negeri, diluar jangkauan dari ekspropriasi di masa depan.
Kesejahteraan Umum Negara
 
Korupsi politisi ada dibanyak negara, dan memberikan ancaman besar bagi warga negaranya. Korupsi politis berarti kebijaksanaan pemerintah sering menguntungkan pemberi sogokan, dan bukannya rakyat luas. Satu contoh lagi adalah "bagaimana politikus membuat peraturan yang melindungi perusahaan besar, namun merugikan perusahaan-perusahaan kecil". Politikus-politikus "pro-bisnis" ini hanya menberikan pertolongan kepada perusahaan besar yang memberikan sumbangan besar kepada kampanye pemilu mereka.
Bentuk-bentuk penyalahgunaan
Korupsi mencakup penyalahgunaan oleh pejabat pemerintah seperti penggelapan dana dan nepotisme, juga penyalahgunaan yang menghubungkan sektor swasta dan pemerintahan seperti penyogokan, pemerasan, campuran tangan, dan penipuan.
  
Penyogokan: penyogok dan penerima sogokan
Korupsi memerlukan dua pihak yang korup: pemberi sogokan (penyogok) dan penerima sogokan. Di beberapa negara, budaya penyogokan mencakup semua aspek hidup sehari-hari, meniadakan kemungkinan untuk berniaga tanpa terlibat penyogokan.
Negara-negara yang paling sering memberikan sogokan pada umumnya tidak sama dengan negara-negara yang paling sering menerima sogokan.
Duabelas negara yang paling minim korupsinya, menurut survey persepsi (anggapan tentang korupsi oleh rakyat) oleh Transparansi Internasional di tahun 2001 adalah sebagai berikut:
  • Australia
  • Kanada
  • Denmark
  • Finlandia
  • Islandia
  • Luxemburg
  • Belanda
  • Selandia Baru
  • Norwegia
  • Singapura
  • Swedia
  • Swiss
  • Israel
Menurut survei persepsi korupsi , tigabelas negara yang paling korup adalah:
  • Azerbaijan
  • Bangladesh
  • Bolivia
  • Kamerun
  • Indonesia
  • Irak
  • Kenya
  • Nigeria
  • Pakistan
  • Rusia
  • Tanzania
  • Uganda
  • Ukraina
Namun demikian, nilai dari survei tersebut masih diperdebatkan karena ini dilakukan berdasarkan persepsi subyektif dari para peserta survei tersebut, bukan dari penghitungan langsung korupsi yg terjadi (karena survey semacam itu juga tidak ada).

Sumbangan Kampanye dan "uang haram"

Di arena politik, sangatlah sulit untuk membuktikan korupsi, namun lebih sulit lagi untuk membuktikan ketidakadaannya. Maka dari itu, sering banyak ada gosip menyangkut politisi.
Politisi terjebak di posisi lemah karena keperluan mereka untuk meminta sumbangan keuangan untuk kampanye mereka. Sering mereka terlihat untuk bertindak hanya demi keuntungan mereka yang telah menyumbangkan uang, yang akhirnya menyebabkan munculnya tuduhan korupsi politisi.

Tuduhan Korupsi Sebagai Alat Politik

Sering terjadi dimana politisi mencari cara untuk mencoreng lawan mereka dengan tuduhan korupsi. Di Republik Rakyat Cina, fenomena ini digunakan oleh Zhu Rongji, dan yang terakhir, oleh Hu Jintao untuk melemahkan lawan-lawan politik mereka.

Mengukur Korupsi
Mengukur korupsi - dalam artian statistik, untuk membandingkan beberapa negara, secara alami adalah tidak sederhana, karena para pelakunya pada umumnya ingin bersembunyi. Transparansi Internasional, LSM terkemuka di bidang anti korupsi, menyediakan tiga tolok ukur, yang diterbitkan setiap tahun: Indeks Persepsi Korupsi (berdasarkan dari pendapat para ahli tentang seberapa korup negara-negara ini); Barometer Korupsi Global (berdasarkan survei pandangan rakyat terhadap persepsi dan pengalaman mereka dengan korupsi); dan Survei Pemberi Sogok, yang melihat seberapa rela perusahaan-perusahaan asing memberikan sogok. Transparansi Internasional juga menerbitkan Laporan Korupsi Global; edisi tahun 2004 berfokus kepada korupsi politis. Bank Dunia mengumpulkan sejumlah data tentang korupsi, termasuk sejumlah Indikator Kepemerintahan.

 


 
 
 
Read full post »

Saturday, December 1, 2012

Kepercayaan Harus Berbuah Keyakinan

0 comments

















Kepercayaan dan Keyakinan

Oke,mari kita mulai...

kata Kepercayaan dan Keyakinan ini sering  dianggap memiliki makna sama.  Ketika kita ditanya tentang apa kepercayaan  kamu ? 
kamu pasti berfikir sama seperti yang dimaksud dengan keyakinannya.  Apakah benar …, dua kata ini mempunyai makna yang sama atau berbeda ? 
Oke,yang jadi pertanyaannya adalah kalau memang sama dimana letak persamaannya, dan jika beda dimana pula letak perbedaannya...!!!

Saya kasih ilustrasi simple seperti ini :

Saya pernah berdebat dengan dosen saya tentang "alay" sebagai bagian dari kebudayaan dikarenakan pengaruh Era Globalisasi.Karena saya merasa cara berpikir saya pastinya masih kalah dengan orang yang sudah mempunyai lisensi gelar sarjana, maka saya hanya bisa mem-Percayai penjelasannya dan tidak berani membantah dan mendengarkan apa yang dijelaskan oleh pak dosen. Saya hanya bisa memercayai setiap penjelasan sang dosen,tetapi setelah pulang-nya. Karena tidak yakin saya mencoba mempelajari untuk lebih memahami beberapa materi dan penjelasan yang dijelaskan sang dosen. Saya banyak bertanya dan sedikit berdebat dengan orang yang lebih sedikit dikatakan lebih pemikir dari saya. Beberapa diantaranya tidak menolak dan ada yang menolak tetapi jawaban sesungguhnya adalah bagaimana saya paham dan mampu membuktikan bahwa 'alay' ini adalah bagian dari kebudayaan. 

Nah, setelah mendengar banyak pendapat banyak teman - teman saya. Saya menyimpulkan bahwa "alay" ini memang bagian kebudayaan yang muncul dikarenakan perkembangan zaman atau biasa kita sebut "Era Globalisasi", Tetapi apakah cuma sampai disitu tentu tidak dalam kuliah yang saya hadiri saya memahami bahwa kebudayaan adalah bagian dari identitas suatu negara.

Nah guys, dari situ saya bisa langsung menyimpulkan berarti "alay" mungkin merupakan kebudayaan yang lahir karena pengaruh Era Globalisasi, tetapi kebudayaan "alay" ini  bukanlah merupakan kebudayaan yang diakui negara. Karena suatu konsep kebudayaan itu seharusnya menunjukkan identitas suatu bangsa,atau kelompok tertentu seperti saya contohkan.

Misalkan kita sebut kebudayaan batak itu seperti : kita melihat tari tor - tor dan adat pernikahannya, mendengar logat dan bahasa suku mereka, maka kita akan mengerti bahwa kebudayaan yang dimaksud itu diakui dan menjadi sebuah tanda pengenal bagi kelompok individu tertentu dan itu harus melalui satu syarat yaitu diakui dan dilindingi oleh negara. Nah, inilah yang menjadi sebuah ke-Yakinan saya setelah membuktikan tentang kebudayaan sebagai identitas dari kelompok individu tertentu.

Oke, dari cerita ilustrasi diatas dapat disimpulkan beberapa perbedaan dan persamaan antara Kepercayaan dan Keyakinan sebagai berikut :

1. Ruang lingkup  Kepercayaan dan Keyakinan.
Ruang Lingkup Kepercayaan hanya ada dalam hati dan ucapan, namun ketika berubah menjadi keyakinan setelah ada dihati, mengucapkan percaya dan membuktikan dalam berbuat yaitu mendalami lebih dalam dari pokok permasalahan untuk membuktikan suatu jawaban itu benar.

2. Proses Pembentukan Kepercayaan dan Keyakinan.
Kita dapat percaya  terhadap sesuatu setelah ada beberapa  keterangan yang tidak diragukan yang diperoleh dari sumber yang dapat dipertanggungjawabkan.  Dalam contoh ilustrasi cerita ini kita percaya setelah ada informasi yang dijelaskan dari dosen  yang memberi keterangan tentang 'alay' sebagai kebudayaan yang muncul karena pengaruh Era Global. Kepercayaan menjadi bertambah ketika keterangan yang diperoleh semakin bertambah dan lengkap.  Keterangan bentuknya menjadi berubah menjadi keyakinan ketika membuktikan langsung dengan mendalami pokok pembahasan.

3.  Jangka waktu Kepercayaan dan Keyakinan
Untuk dapat percaya cukup memerlukan waktu yang singkat asal yang menjelaskan objek tersebut dengan keterangan yang cukup. Dan untuk mendapatkan  keyakinan butuh waktu yang lama, karena sekali bukti tidak dapat menjamin orang menjadi yakin. Menjadi yakin butuh waktu lama karena harus membuktikan berkali-kali dalam waktu yang lebih lama.

4. Sifat Kepercayaan dan Keyakinan
Kepercayaan biasanya sifatnya hanya sementara, merupakan rangkaian proses yang apabila proses tersebut dapat dibuktikan maka Kepercayaan akan burubah menjadi Keyakinan.  Sehingga sesuatu yang sudah menyakinkan cenderung bersifat abadi, dan bisanya sudah mencintai.

5. Ciri khas dari Kepercayaan dan keyakinan

a. Prosentase kemantapan.
Seseorang yang mempunyai kepercayaan  sifat kemantapannya tidak sampai 100%. Gampang berubah, sebab Pada Kepercayaan, setiap ada data atau keterangan yang masuk akan dinilai sebagai bahan pertimbangan untuk menambah kepercayaannya. Dan Keterangan dari pihak yang lain selalu di nanti. Namun kalau sudah yakin berarti kemantapannya menjadi 100 %. Dan biasanya orang yang sudah mantap maka tidak memerlukan masukan data atau keterangan tidak perlu lagi dicari karena dia sudah mengantongi bukti berulang kali.

b. Aktivitas Gerak.
Orang yang keyakinannya tinggi biasanya ia akan aktif dan begairah dalam hidup. Semangat hidupnya membara. Namun kalau hanya sekedar percaya, biasanya dalam tindakan akan selalu gamblang, dan ragu-ragu, akibat tidak cukup bukti.

c. Cinta dan Takut.
Orang yang berkeyakinan tinggi biasanya hidupnya penuh dengan cinta. Mengerjakan sesuatu dengan penuh cinta yang pada akhirnya berujung pada berkah yang berlipat ganda. Namun pada orang yang percaya , biasanya hidupnya penuh ketakutan. Mau berbuat sesuatu takut salah  dan tidak berani.  
"Padahal kesalahan yang paling besar dalam hidup ini adalah takut salah itu sendiri."


Oke, Jadi bagaimana bila ada yang bertanya padamu apa kepercayaanmu...??? lalu bagaimana kamu menjawabnya...!!!

Maka dari itu saya membuat title artikel ini "kepercayaan Harus Berbuah Keyakinan"...
Read full post »
 

Copyright © Jansen Daniel - Blog's Design by Freecss | Blogger Theme by BTDesigner | Powered by Blogger